BEGIN/General/Oneshoot/Yuri

Author: KIN HAKUKAWA
Title: BEGIN
Rating: G
Genre: PG-15
Lenght: Oneshoot
Tipe: OCS, AU, YURI
Cast:
hong lee yen,
hong jiu chun,
kim byeol ra,
park joongmin.
choi jiyoung ahn.

"CHHIIIIIIIINGUUUUDEULLLLLL.........!!!!!!!!!!!" teriak lantang jiu menggema di ruang kelas XII-a,membuat yen dan jiyoung tersedak bersama saat memakan gado2*g etis iki,nakkorewa mangan ngunu*
"ya jiu,,ada apa"tanay yen masih memakan gado2nya.
"ada siswi baru disini"katanay
"nugu?kau sudah tau mukanya?"jawab jiyoung enteng.
"aku masih belum tau.tapi yang aku tau mereka saudara kembar"papar jiu dengan menggebu2.
"ya, kita lihat saja nanti"akhiri yen dengna pergi membuang bungkusan gado2.
"kenapa kau punya pacar sepertinya"gerutu jiu membuat jiyoung terkekeh2
"sudahla, itu sudanasibmu"ejek jiyoung yg tak puas menertawai jiu.

songsaenim memasuki ruang kelas dengan membenahi kacamatanya.dia berdiri di tengah untuk mempekenalkan dua siswi baru.
"ya, kalian masuk!"perintah songsaenim
jiyoung POV
aku duduk di tengah lurus dengan arah papan tulis.aku bosan dengan pelajaran IPS saat songsaenim datang.
fyuh..
desahku, tapi kali ini songsaenim berdiri di tengah2.ada apa,
'aku teringat kata2 jiu tadi waktu jam istirahat, siswi baru.
"ya, kalian masuk!"perintah songsaenim
tak lama kedua sosok yeoja memasuki ruanagn.satu berdiri di samping songsaenim dengan berkuncir dua yang satu bersikap acuh wajahnya pun terliaht tak ramah.
"perkenalkan diri kalian"perintah songsaenim lagi
"anyeong,naneun kim byeol ra-imnida"jelas yeoja yg berkuncir dua tadi
"naneun park joongmin-imnida"jelas yeoja yg satunya tak menarik perhatianku kecuali byeol
"byeol kau duduk di belakang jiyoung,joong kau duduk di samping jiu"papar songsaenim membuatku gembira.

Jiu Chun POV
'kyaA,,yeoja itu keren sekali'
'ah,anio jiu.kau tak boleh tertarik pada joong,kau milik yen sekarang' gumamku sedari tadi.
"Jiu Jiyoung angkat tangan kalian agar Byeol dan Joong mengerti dimana mereka duduk"
aku dgn segera mengangkat satu tanganku.
Kenapa aku gembira hari ini.

Selama jam pelajaran berlangsung,aku tak henti2nya mencuri pandanganku pada joong yg sibuk mencatat tulisan dipapan.
"kau tak menulis"tanya joong membuat lamunanku secepat kilat menghilang.
"ah,ne..tapi aku sedang malas"bohongku
Dia hanya mengangkat satu alisnya dan kembali menulis.

Author POV
TEeetTt...

Suara bel pulang berbunyi.para siswa pun menerobos pintu bagai memandang pintu itu pintu darurat untuk pulang dan mengerjakan aktifitas yg lain.
Tinggal 5yeoja yg berada di ruang kelas siang ini.Yen menghampiri Jiu
"Yobo,ayo pulang"ajak yen seperti biasa
"ne,chankaman"jiu masih sibuk merapikan buku2nya yg kececeran.sedangkan Joong menghampiri Byeol untuk mengajaknya pulang,
"ayo pulang"singkat Joong yg membuat Byeol mengangguk kecil.
"chankaman,bolehkah aku ikut"pinta Jiyoung tiba2
"ne,tapi rumah mu dimana?"tanya Joong melirik Jiyoung
"Rumahku di jln.myeong-poeng"jawab Jiyoung membuat Byeol terkejud
"jinja"pekik Byeol
"ne,waeyo byeol"
"rumah kami juga disana"tuturnya membuat hatiku semakin berbunga2.
Mendengar percakapan Jiyoung,Joong dan Byeol, yen terpancing untuk ikut mengobrol begitu juga jiu.
Sampai jam dinding menunjukkan pukul 03.00pm
"kurasa kita harus pulang yobo"kata jiu menunjuk jam dinding sekolah.
"aissh...ara,kita pulang.aku harus bertanggung jawab pada eomma mu jika kau tak pulang"kata yen dgn menggandeng jiu
"aku pulang dulu,dah"salam jiu pada ke-3 temannya.
***
Ke-3 yeoja itu pulang setelah beberapa menit jiu dan yen meninggalkan mereka.Jalan rumah mereka memang sama,tapi letak rumah mereka agak jau sehingga mengharuskan jiyoung pulang terlebih dahulu.

"joongi,,"
"hm.."eram joong sibuk memainkan PSPnya
"joongi,lihat aku"kata byeol dgn sedikit kesal.Di raihnya PSP joong dan di bantingnya ke sofa.
"KyaA...Byeol,ini sudah ronde 49.sebentar lagi menang"pekik joong merasa terganggu
"dengarkan aku dulu kangkung"
"aku akan mendengarkan jika kau tak mengejekku"
"ara,kau bukan kangkung"
Joongpun menatap byeol setelah mendapati PSPnya kembali
"mwo?"
"bukankah jiyoung baik"celetuk byeol yg bingung tak tau harus berkata apa dulu.
"kau suka"singkat joong membuat byeol gelagapan
"ani,anio,,ajigeun"
"ow"singkat joong lagi membuat byeol marah.
Byeolpun beranjak dari sofa ingin pergi ke kamarnya.daripada dia harus berbicara pada saudaranya yg irit bicara ini.
"YA,KAU BENAR2 MENYUKAINYA YA"teriak joong yg kalimatnya selesai baru ku bungkam
"kangkung,jika umma tau.aku bisa mati,pabo"bisikku,dia mengangguk mengerti dan ku lepaskan bekapanku.
"byeol,kau baru satu hari bertemu dgn-nya.cepat sekali jatuh hatinya"tanya joong membuatku mengangkat ke dua bahuku
"bagaimana menurutmu"tanyaku mencari pendapatnya,
"mm..dia tinggi,supel,ku rasa dia juga suka padamu"
"jinja!"wajahku benar2 bersemu aku tak tau saudaraku ini sedang menggodaku atau memang mengatakan yg sebenarnya,tapi apa peduliku.walau yg dikatakannya pun tidak benar aku tetap gembira,apa aku jatuh cinta?
Ku pandangi joong yg melanjutkan PSPnya.
"hei,jangan melihatku begitu byeol.kau ingin aku menyomblangkan mu dgn-nya"tawarnya yg kembali membuatku bersemu.
Aku tertawa pada batinku,saudaraku ini tak hanya irit bicara.Tapi juga mengerti apa yg ku mau.ku tepuk bahunya sebagai tanda aku mau.akupun pergi ke dapur,
"kau mau kemana?"tanya joong
"ke dapur,membuatkanmu susu"kataku Pergi dari hadapannya.

Joongmin POV
Aku mengutak atik PSPku,byeol berdiri dan beranjak pergi
"kau mau kemana?"
"ke dapur,membuatkanmu susu"kata byeol pergi dari hadapanku.
"dasar,jika ada maunya saja.."
Kataku terpotong saat bel rumah berbunyi,ku buka pintu ruang tamu dan mendapati jiyoung datang dengan menggunakan t-shirt,celana jeans selutut,dan sepatu cats.tubuh jangkungnya terlihat seperti namja.
"jiyoung!"pekikku
"anyeong joong,boleh aku masuk"pintanya yg segera ku persilahkan masuk.
'panjang sekali umurnya'gumamku di belakangnya mengikuti arah duduknya
"ada apa?"
"aku ingin pinjam buku catatan IPS tadi"
"ne,chankaman.Ah..kau ingin minum apa?"
"terserah"singkat jiyoung
Aku pergi ke kamarku mengambil buku catatanku dan meminta byeol untuk membuatkan sirup.
"ani.buat sendiri,lagi pula aku terlanjur membuatkanmu susu,joong"keluhnya
"ini untuk calon pacarmu"
"calon pacarku?"
"CHOI.JI.YOUNG.AHN,mengerti"tekanku di setiap jeda nama jiyoung
"jiyoung,dia kesini?"tanya byeol menggebu2,aku hanya memutar ke-dua bola mataku
"makanya,cepat buatkan"

Jiyoung Ahn POV
"lama sekali"gumamku,
Mana byeol?
Aku kesini kan ingin bertemu dgnnya,bukan joong.ku lihat deretan bingkai foto yg terpampang wajah yeoja2 masih bayi.
Yg mana byeol yah?
Dan menemukan bingkai foto byeol dgn joong,dimana mereka?
Seperti di Indonesia,karena aku melihat tiang bendera yg terlihat kecil di belakang tubuh mereka.
Dua yeoja datang bersamaan.
"ini minumannya,jiyoung"kata byeol lembut.rambutnya yg tergerai malah terlihat anggun.jantungku benar2 berdegup kencang sekarang.
"ini catatannya,aku tinggal dulu"kata joong yg membuatku beruntung bisa berduaan dgn byeol.
"aku fikir kau tadi mencatat,jiyoung"kata byeol,
Ah,seharusnya aku tak meminjam buku IPS ini.
"mm..ani.aku tadi mencatat pelajaran lain"telaku semoga byeol tak mengetahuinya.dia hanya mengangguk,hah..aku terselamatkan.
Sejak perbincangan terakhir aku benar2 tak memiliki tema untuk berbicara,aku sudah terlalu gugup disampingnya.sampai mataku menyusuri meja dan kudapati sebuah PSP,
"hwah,,PSP siapa ini?"
ku utak atik PSP itu,
"apa ini milikmu byeol,gamenya baru2 dan aku mengincarnya selama 1bulan ini"kegugupanku mulai hilang saat melihat isi PSP ini.
"rupanya selera kita sama byeol"tawaku yg masih mengotak atik PSP bercat putih ini
"itu milik joong"kata byeol menghentikan aktifitasku dan melihat kearahnya.wajahnya tersirat kesal dan kecewa.
'dasar pabo,kau salah memilih topik jiyoung'
Ingin sekali ku benturkan kepalaku pada tembok*monggoo...*tapi tidak untuk saat ini.
"mian byeol,aku tak bermaksud"
"gwaenchanha"katanya dgn menyembur senyum paksa
"baiklah,aku pulang dulu.salam pada joong"
Aku pergi pulang dari pada membuatnya semakin kecewa.

Byeol Ra POV
Hatiku sakit saat dia menyamakan orang yg salah.kenapa joong,apa jiyoung menyukai adikku?
Air mataku berlinang tak ingin menetes pada pipiku.ku kerjap2kan mataku agar air mata ini hilang sedikit demi sedikit.
"byeol,jiyoung mana?"tanya joong dgn menyeruput susu buatanku
"pulang"sahutku dgn nada berat sambil memasuki kamar


-Central Major International High School Seoul-

"pagi byeol"sapa jiyoung dgn senyum mengembang.byeol hanya menyunggingkan senyumnya yg membuat jiyoung tak enk hati.
"kau sakit"tanya jiyoung mencari paras byeol karena menunduk
"ani"
Mendengar jawaban byeol,jiyoung sedikit lega dibuatnya.

Byeol Ra POV
Dia memperhatikanku,hatiku sedikit senang dibuatnya.tapi hatiku kembali bergemuruh untuk menarik jiyoung duduk di sampingku saat dia menghampiri joong.apa dia tak melihatku benar2 cemburu melihatnya.
"joong gomawo buku catatanmu"ucap ijyoung
"chunmaneo,kau tak perlu tergesa2 mengembalikannya"jawab joongie yang sedang sibuk dengan PSP yang selalu ia bawa.
Mereka begitu akrab.Joong aku harap kau tak tertarik pada yeoja incaranku*hadeeh..sebegetonye*.jiyoung kembali duduk di bangkunya sesekali menengokku,
"ada apa?"
"ajigdo"
Dia hanya mengangguk sebagai tanda semua baik2 saja.

Pelajaranpun di mulai,sampai jam istirahat berbunyi.
"ayo kita makan di kantin sama2"ajak jiu dgn menggandeng tangan yen.
Yen hanya dapat mencubit kecil hidung yeoja chingunya itu.ke tiga temannya hanya dapat tertawa melihat pasangan YenJiu ini.Pergilah ke-5 yeoja itu ke kantin.duduklah byeol disamping joong sedangkan ke-3 temannya berhadap2n dgn MinRa.mereka memesan menu favorit mereka,sambil menunggu mereka berlima berbincang2.
"kalian tak terlihat kembar"celetuk yen
"ya,Yobo kau tak boleh berkata seperti itu"protes jiu menjewer telinga kekasihnya yg sudah merintih kesakitan dari tadi
"tapi memang marga kalian juga berbeda"imbuh jiyoung
"apa kami terlihat kembar?"tanya joong
"tidak juga,tapi sekilas memang iya"kata jiyoung lagi
"begini biar aku jelaskan,aku bukan saudara kandung joong.dia adikku,dia lahir waktu pagì hari.hanya tahun,tgl,dan bulan yg sama.lebih dari ìtu jangan berharap.appanya menikah dgn ummaku 2tahun silam"papar byeol
"appa bertemu umma saat appa bertugas ke indonesia"imbuh joong membuat jiyoung mengerti foto yg ia lihat kemarin malam,dua sahabatnya yg lain mengangguk mengerti.

Semakin hari persahabatan mereka berlima semakin erat.jiyoung tak segan2 pergi kerumah JMinRa(Joongmin,Byeol Ra).Setiap hari jiyoung bermain kerumah mereka dgn alasan ingin bermain game dgn joong,mereka terlihat kompak.pakaian yg sederhana,tidak menyukai hal yg merumitkan tubuh mereka,salon atau sejenis fashionable yg gadis2 sekarang jalani bukan selera mereka.jiyoung beralasan bermain game agar ia bisa melihat kegiatan byeol dirumah tiap hari.Joong pernah mengatakan secara blak2an di aula basket pada Jiyoung jika kakaknya menyukainya.

Flashback
"Jiyoung Lempar!"teriak Joong disudut lapangan.Jiyoungpun melemparkan bola basket ke arah Joong.
BblLuUsh...
GOAL
*Lu kira Maen sepakbola*
Tim B yg di anggotai Joong dan jiyoung dkk,berhasil mencetak angka.
Selesai exskul basket,jiyoung dan joong menggelendangkan*?!*tubuh mereka di ubin kayu aula basket.
"kau daebak,young"
"aku tak sehebat kau Joong,walau badanmu lebih pendek dibanding aku"
"kau memuji?"
"hahaha..."mereka serempak tertawa dgn sindiran jiyoung.
"young.."
"mm.."
"menurutmu byeol yeoja seperti apa?"tanya joong tiba2
"mwo?"
"byeol,eoniku.."
"diaa..cantik,anggun.aku suka saat dia berbicara,ada apa?"
"apa dia masuk kriteriamu?"
*sak jane iki cerito,g onk lanang'e A,author bngung ndri*
"kau.."
"apa kau menyukai byeol?jujur saja,byeol tertarik padamu"
"jinja"jiyoung pun beranjak dari tidurnya segera duduk dan menatap joong yg masi dalam posisi tidur.
"kau suka ya"tebak joong tanpa basa basi jiyoung menganggukkan kepala.
Flashback End

Byeol datang dgn membawa nampan minuman untuk dua kunyuk maniak game ini."ini minumannya,jika butuh sesuatu aku ada di ruang tamu"singkat byeol tersirat wajah cemburu di wajahnya.
Usai byeol pergi,joong menyuruh jiyoung untuk melakukan rencananya yg ia susun dgn joong beberapa hari yg lalu.
Di hampirinya Byeol yg sedang membaca majalah GAHOL itu.
"byeol"sapa jiyoung lirih membuat byeol terkejud dan menutup bukunya*aissh..sok shock deh*
"mwoyo?"
"aku ingin bicara padamu"jiyoung pun duduk disamping byeol,jantung mereka mulai berdegup cepat.
"ne,apa?"jawab byeol mengontrol rasa gugupnya,
"aku.."di genggamnya tangan byeol.
membuat laju adrenalin dua yeoja ini semakin cepat
"..."
"naneun saranghae,byeol.maukah kau jadi yeoja chinguku?"tatapan mata jiyoung semakin melelehkan hati byeol,membuat lidahnya tercekat untuk mengatakan iya.
"byeol,aku berjanji akan menjagamu seumur hidupku"imbuh jiyoung menjamin raga dan jiwa byeol.
Byeol mengangguk iya,tapi jiyoung tak puas dgn jawaban bisu byeol.
"byeol,katakan kau juga mencintaiku"
"nado,,nado saranghae young"ucap byeol tertera pada bibir manis yeoja yg ia cintai.dipeluknya byeol dgn erat.
"gomawo,byeol~"bisik jiyoung yg nafasnya terdengar di telinga byeol.
Wajah byeol semakin memerah dan bersemu,entah jiyoung merasakan suhu tubuh byeol semakin memuncak atau tidak.
"ya,,pasangan muda mudi.aku minta imbalanku"sahut joong berkacak pinggang merusak acara romantis mereka.
"joong pergilah dulu,biarkan unie mu ini bermesra2n dulu dgn jiyoung"
"ara2,aku akan pergi tapi ingat.aku yg berjasa atas semuanya"*sok hero dah,ijonk iki*mereka mengangguk bebarengan,dgn jiwa yg terpaksa joong pergi dari rumah.membiarkan dua yeoja memulai hidup romantis berada di rumah tanpa keberadaannya.

-Kkeut-

kurang romantis Gak nih... epep?!??!?!!?!!?!?
biar Admin NC'n sekalian*maunyeEEeE*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Secret Contact behind every body|Season-2|YAOI|NC-17|ChoKi ChoKi - MIANHAE|Prolog

Telling You The Truth

Wedding Dress Part.8